Hafalkan Naskah di Toilet Kereta Api, Aktor Disangka Teroris

LYON, KOMPAS.com - Seorang aktor yang sedang menghafalkan naskah saat berada di dalam toilet kereta api di Perancis diinterogasi polisi.

Aktor berusia 35 tahun itu ditanyai karena polisi tanpa sengaja mendengar dia mengucapkan kata-kata "senjata" dan "pistol" saat berada di toilet.

Baca: Disangka Teroris, Menteri Somalia Tewas Ditembak Tentara Pemerintah

Begitu mendengar kata-kata "berbahaya" yang sebenarnya bagian dari dialog dalam sebuah pentas drama berbahasa Inggris itu polisi tersebut langsung melapor ke atasannya.

Kereta cepat yang sedang dalam perjalanan dari Marseilles ke Paris itu kemudian melakukan perhentian tak terjadwal di kota Valence.

Tak lama kemudian petugas polisi yang sudah menunggu di stasiun naik ke gerbong dan membawa sang aktor ke kantor polisi.

Setelah menjalani pemeriksaan di markas kepolisian setempat, aktor yang tak disebutkan namanya itu akhirnya dibebaskan tanpa dakwaan.

"Akibat kondisi saat ini terkait terorisme dan level ancaman nasional, polisi kereta api tak mau mengambil risiko dan demi kejelasan pria itu kami periksa," ujur juru bicara perusahaan kereta api SNCF.

Perancis masih dalam kondisi darurat sejak serangan November 2015 di Paris ketika sejumlah anggota kelompok militan menyerang beberapa lokasi dan menewaskan 130 orang.

Baca: Kerjakan Perhitungan Matematika di Pesawat, Profesor Ekonomi Disangka Teroris