Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkat Salah Sambung, Gadis Korban Air Keras Berjumpa dengan Jodohnya

Kompas.com - 26/05/2017, 15:51 WIB

MUMBAI, KOMPAS.com - Mujizat dan jodoh memang ada di tangan Tuhan. Begitulah setidaknya yang dipahami Lalita Ben Bansi (26), perempuan Mumbai yang menikah pada Selasa (22/5/2017).

Bagaimana tidak, masa depan Lalita nampaknya sangat suram setelah wajahnya rusak akibat disiram air keras oleh sepupunya pada 2012 setelah sebuah perdebatan kecil.

"Saya harus menjalani banyak operasi tetapi wajah saya belum kembali seperti semula. Saya butuh perubahan sehingga saya pindah ke Thane dekat Mumbai," kata Lalita.

Lalu mujizat terjadi Lalita menemukan cintanya dalam diri Ravi Shankar, seorang pria berusia 27 tahun.

"Siapa sangka setelah sebuah serangan air keras dan 17 operasi, saya akan menemukan cinta? Namun, itulah yang terjadi," ujar Lalita.

"Mujizat memang terjadi," tambah Lalita.

Bagaimana Lalita mengenal suaminya itu? Ternyata semua berkat sebuah insiden salah sambung.

Berkat salah sambung telepon itulah, Lalita bisa berkenalan dengan pria yang bekerja di sebuah perusahaan operator CCTV.

Baca: Sedang Menyetir, Seorang Wanita di Bandung Tiba-tiba Disiram Air Keras

Setelah pembicaraan telepon, keduanya memutuskan untuk saling mengenal selama beberapa bulan sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.

"Shankar mengajarkan kepada saya untuk memercayai cinta. Ini sebuah awal yang sangat bagus," tambah Lalita.

Bagaimana dengan Shankar? Apa yang dilihatnya dari sosok seorang Lalita?

"Saya sudah menyukai dia (Lalita) sejak awal perkenalan kami," kata Shankar yang terlihat tersipu.

"Saya hanya harus meyakinkan ibu untuk menerima gadis pilihan saya. Saya juga harus meyakinkan Lalita bahwa dia berhak mendapatkan kehidupan lebih baik," ujar pria yang juga memiliki sebuah SPBU itu.

"Kami akan memutuskan apalah akan tinggal di Mumbai atau Ranchi. Semua tergantung keinginan Lalita," tambah Shankar sambil tersenyum.

Sementara itu, Daulat B Khan, presiden Yayasan Saahas yang fokus bekerja untuk para korban serangan air keras mengatakan, yayasannya kini mengurus 21 korban serangan air keras.

"Aktor Vivek Oberoi pernah bertemu Lalita dan dia setuju untuk membayar biaya operasi wajah Lalita di masa depan," ujar Khan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com