Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabur Usai Rampas Ponsel, Pencuri Tak Sadar Masuk ke Kantor Polisi

Kompas.com - 10/04/2017, 15:42 WIB

SHENZHEN, KOMPAS.com - Mungkin inilah penjambret paling sial di dunia karena dia tertangkap hanya 10 detik setelah dia merampas ponsel milik seorang perempuan.

Penjahat berusia 38 tahun itu langsung kabur setelah merampas telepon genggam korbannya di distrik Longgang, kota Shenzhen, China.

Sayangnya, dia tak sadar rute kaburnya justru langsung mengarah ke sebuah kantor polisi. Demikian dikabarkan harian South China Morning Post.

Rekaman CCTV memperlihatkan seorang perempuan tengah menunggu seseorang di bawah hujan rintik sambil memegang payung berwarna ungu.

Lalu muncul seorang pria yang sebelumnya memarkir sepeda tak jauh dari perempuan tersebut.

Pria tersebut tiba-tiba saja lari menuju ke arah perempuan berpayung ungu itu, merampas ponselnya, lalu kabur menyeberangi jalan.

Setelah ponselnya dirampas, perempuan itu mencoba mengejar si penjambret. Namun, perempuan itu tersandung dan jatuh di tengah jalan.

Entah bagaimana, si penjambret yang terus lari masuk melintasi sebuah pintu gerbang yang ternyata adalah sebuah kantor polisi.

Seorang polisi yang sedang merokok langsung menghentikan si pencuri setelah perempuan pemilik ponsel muncul tak lama kemudian.

Perempuan itu berteriak-teriak memberitahu polisi bahwa pria tersebut merampas ponselnya.

Kontan saja, polisi langsung membekuk sang pencuri dan menggiringnya masuk ke dalam sel.

"Saat pria itu masuk ke kantor polisi, wajahnya begitu panik dan kebingungan," ujar seorang polisi bernama Kong.

"Biasanya penjahat agak sedikit licik. Namun, yang satu ini tampaknya tak mengenal kawasan ini, sehingga saat dia lari malah masuk ke dalam kantor kantor polisi. Hal semacam ini jarang terjadi," tambah Kong.

Setelah diperiksa, pria itu ternyata baru saja tiba di Shenzhen, sebuah kota pusat industri IT yang menarik jutaan orang dari berbagai pelosok China.

Pria itu belum mendapatkan pekerjaan atau tempat tinggal tetap. Sehingga nampaknya dia terpaksa melakukan penjambretan itu.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com