Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Bersenjata Tembak Mati Petinggi Hamas di Gaza

Kompas.com - 25/03/2017, 12:28 WIB

GAZA CITY, KOMPAS.com – Pria bersenjata di Jalur Gaza, Palestina, Jumat (24/3/2017), menembak mati seorang petinggi Hamas yang telah dibebaskan dari tahanan Israel pada 2011.

Kementerian Dalam Negeri Otorita Paslestani mengungkapkan hal tersebut kepada wartawan sebagaimana dilaporkan Agence France-Presse, Sabtu (25/3/2017).

Pejabat Hamas tersebut, Mazen Faqha, dibebaskan Israel bersama 1.000 warga Palestina lainnya dalam pertukaran dengan Gilad Shalit, tentara Israel yang ditahan Hamas selama lima tahun.

Iyad al-Bozum, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Otorita Palestina di daerah kekuasaan Hamas di Jalur Gaza mengatakan, pria bersenjata itu mulai menembaki Faqha di kawasan Tell al-Hama.

“Sebuah penyelidikan telah dilakukan,” kata Bozum tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

Juru bicara polisi, Ayman al-Batniji, mengatakan, empat peluru bersarang di kepala Faqha.

Irael mengatakan, "para kolaborator” Israel bertanggung jawab atas insiden pembunuhan itu. "Kami mengetahui bagaimana membalas kejahatan ini,” katanya.

Faqha adalah seorang pejabat senior Hamas di Tepoi Barat, daerah yang dikuasai Israel, tetapi setelah insiden ini Israel mengirim jenazahnya ke Jalur Gaza.

Militer Israel menolak untuk mengomentarinya. Namun, Khalil al-Haya, pejabat tinggi Gaza lainnya mengatakan, “Pembunuhan itu tidak melayani siapapun kecuali penjajah (Israel), tetapi tak menarik pagi pihak lain."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com