RIYADH, KOMPAS.com - Pembukaan festival film utama di Arab Saudi terpaksa ditunda hingga pekan depan, menyusul badai pasir yang melanda wilayah negara itu.
Informasi ini diungkapkan pihak penyelenggara festival, Kamis (23/3/2017) seperti dikutip kantor berita AFP.
Pembukaan ajang itu seharusnya dilakukan hari ini dan akan berlangsung hingga tanggal 28 Maret mendatang di KotaDhahran.
Namun rencana itu batal menyusul badai yang melanda wilayah kerajaan itu sejak awal pekan ini.
Festival tersebut baru akan dibuka pada Senin pekan depan dan berlangsung selama enam hari.
Pergelaran ini merupakan yang ketiga kali, yang dilaksanakan secara berturut-turut di Arab Saudi. Setelah absen selama tujuh tahun sebelumnya.
Kerajaan Arab Saudi pada akhir tahun lalu terlihat mulai membuka diri terhadap industri hiburan. Meskipun kebijakan itu mendapat penolakan dari kelompok Muslim garis keras.
Di antara acara yang ditawarkan untuk penonton Arab Saudi, ada kelompok teater asal New York, iLuminate, dan festival budaya pop Comic-Con, serta ajang gulat WWE.
Arab Saudi adalah negara yang melarang dibukanya bioskop untuk publik. Selanjutnya, negara ini membentuk badan pemerintah untuk mendukung pembuatan film privat yang ditujukan bagi kebutuhan acara hiburan.
Kebijakan itu diambil di bawah payung proyeksi bertajuk "Visi 2030" untuk reformasi ekonomi dan sosial.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.