Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pelajar SMU di Sydney Tikam Guru dan 2 Murid Lain

Kompas.com - 02/02/2017, 09:27 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com - Seorang guru dan dua murid di Bonnyrigg High School di Kota Sydney, Australia, Kamis pagi (2/2/2017) ditikam oleh seorang remaja.

Pelaku yang diduga melakukan penyerangan langsung ditangkap polisi. Namun, polisi langsung membantah serangan itu terkait dengan kelompok teroris.

Gambar-gambar dari lokasi kejadian menunjukkan ada sebuah pisau daging di antara barang-barang yang disita dari anak laki-laki berusia 16 tahun, yang juga pelajar di sekolah itu.

"Saya tidak membunuh siapa pun. Kalian harus menghubungi saudara saya," kata terduga pelaku saat digiring polisi dengan tangan terborgol.

Seperti dilansir AFP yang mengutip laman Sydney Morning Herald, korban adalah seorang guru perempuan berusia 48 tahun.

Sementara, dua pelajar yang juga ditusuk masing-masing pria berusia 16 tahun dan wanita umur 15 tahun.

Ketiganya, kini masih menjalani perawatan akibat luka tusuk yang dideritanya.

"Ini tak ada kaitannya dengan jaringan terorisme, ini adalah masalah domestik di sekolah lokal," kata Peter Lennon, pejabat kepolisian setempat.

Dia menambahkan, dari tersangka juga ditemukan tiga bilah pisau. 

Kendati telah memastikan tak ada kaitan dengan jaringan terorismen, polisi belum mampu mengungkap motif di balik aksi penyerangan ini. 

"Remaja yang melakukan penusukan kini ditahan, dan kami akan mengungkap alasan dari peristiwan ini," kata Lennon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com