Vatikan Mendesak Trump Peduli terhadap Kaum Miskin

VATIKAN, KOMPAS.com – Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus, mendesak  Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, agar memimpin dengan nilai-nilai etika dan merawat orang miskin dan terbuang.

"Di kala keluarga kita dirundung krisis kemanusiaan berat yang menuntut reaksi politik yang padu dan visi yang jauh, saya berdoa agar keputusan Anda akan dipandu nilai-nilai spiritual yang kaya dan etika yang telah membentuk sejarah rakyat Amerika,” kata Paus Fransiskus.

Paus mengirim pesan kepada Trump sesaat setelah dilantik pada Jumat (20/1/2016), sebagaimana dilaporkan Reuters, Sabtu (21/1/2017).  

Paus juga mendesak Trump agar berkomitmen untuk memajukan martabat manusia dan kebebasan di seluruh dunia.

"Di bawah kepemimpinan Anda, semoga AS akan terus dinilai di atas semuanya dari kepedulian terhadap orang miskin, yang terpinggirkan dan mereka yang membutuhkan ..., " kata Paus dalam pesan yang dirilis Vatikan.

Fransiskus, paus pertama dari Amerika Latin, itu telah berulangkali menyampaikan keprihatinan pada masyarakat miskin dan anggota terlemah dalam masyarakat sebagai kerangka kunci kepausannya.

Pada 2016, dalam menanggapi pandangan Trump terkait isu imigrasi dan niatnya untuk membangun dinding di perbatasan dengan Meksiko, Fransiskus mengatakan, seseorang dengan pandangan-pandangan itu "bukan umat Kristen".

Trump telah menggapi pandangan Paus Fransiskus dengan sangat penuh emsoni, dengan kata-kata yang memojokkan Paus., yakni komentar Paus dinilai amat "memalukan"

membalas dengan menyebut komentar Paus itu "memalukan."