Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/09/2016, 06:25 WIB

EROMANGA, KOMPAS.com - Sebuah museum dinosaurus terbaru di Australia berharap pada sumbangan warga agar mereka bisa membangun replika kerangka dinosaurus terbesar dari Australia.

Museum bernama The Eromanga Natural History Museum, menjadi rumah bagi fosil 'cooper', dinosaurus terbesar di Australia.

Museum ini terletak di Eromonga, negara bagian Queensland.

Aset di dalam museum itu telah menarik ribuan wisatawan sejak tempat ini dibuka bulan Maret lalu.

Kini, museum tersebut mengajak warga untuk ikut mendanai sebuah proyek, agar bisa menciptakan cetak tiga dimensi dari replika kaki dinosaurus.

Manajer The Eromanga Natural History Museum, Robyn Mackenzie, mengatakan, rencana besarnya adalah adalah untuk membangun replika rangka yang lengkap dari 'cooper', titanosaur yang ditemukan pada tahun 2007.

Pembangunan rangka akan dimulai dengan satu kaki depan dan belakang.

"Kami benar-benar ingin membuat proyek ini, sehingga bisa menunjukkan ukuran dinosaurus terbesar di Australia," kata dia.

"Dinosaurus ini tumbuh hingga 30 meter dengan tinggi sekitar enam setengah meter, jadi termasuk 10 dinosaurus top di dunia, benar-benar besar," sambungnya.

Museum berupaya mendapatkan tulang hasil cetakan 3D dari sebuah perusahaan di Sydney, yang akan menelan biaya sekitar 40.000 dollar AS, atau senilai dengan Rp 400 juta.

Robyn berharap pengumpulan dana terwujud sebelum akhir tahun.

"Kami benar-benar ingin mendapatkannya sebelum musim liburan tahun depan, yang berarti sekarang kita hanya memiliki beberapa bulan untuk mengumpulkan uang," kata dia.

Museum yang berada di Queensland ini telah mengumpulkan dan menyimpan fosil selama lebih dari satu dekade.

"Dan baru keliatan hasilnya setelah mengumpulkan donasi yang mencapai 1.75 juta dollar Australia, dan bantuan lainnya," kata dia.

Bantuan dari pemerintah federal Australia dan pemerintah negara bagian Queensland telah digunakan untuk akomodasi di museum, dengan tujuan untuk terus mendukung sektor pariwisata.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com