Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebanyak 2 Juta Warga Aleppo Tak Mendapatkan Air Bersih

Kompas.com - 24/09/2016, 18:15 WIB

BEIRUT, KOMPAS.com - Hampir dua juta orang warga sipil di kota Aleppo, Suriah, kesulitan mendapatkan air bersih, setelah pasukan pemerintah memulai kembali serangan ke kota itu, Sabtu (24/9/2016).

Distrik di wilayah timur Aleppo yang dikuasai pasukan pemberontak mengalami serangan udara dan artileri berat dalam lima hari terakhir di saat pasukan darat Suriah bersiap untuk merebut seluruh kota tersebut.

"Serangan yang terus menerus tadi malam (Jumat) telah menghancurkan stasiun pompa air Bab al-Nayrab yang memasok air bersih untuk 250.000 orang di sisi timur Aleppo," demikian UNICEF.

"Kekerasan yang masih berlangsung mengakibatkan tim perbaikan tak bisa mencapai lokasi," tambah UNICEF.

Sementara itu, pemerintah Suriah mematikan pompa air Suleiman al-Halabi sehingga membuat 1,5 juta orang warga di sisi timur Aleppo tak mendapatkan air bersih.

UNICEF menambahkan, hilangnya pasokan air bersih ini meningkatkan risiko warga yang tinggal di daerah kekuasaan pemberontak terserang berbagai jenis penyakit.

Apalagi, satu-satunya sumber air yang tersisa di wilayah itu adalah sebuah sumur yang airnya sudah terkontaminasi.

Alternatif lain adalah semuah sumur air bersih yang berada di wilayah Aleppo yang dikuasai pemerintah Suriah.

UNICEF menagatakan, pihaknya akan memperluas distribusi air bersih di kota itu tetapi mengingatkan solusi ini tak bisa berlangsung terus menerus.

"Sangat penting bagi pihak bertikai untuk tidak menghancurkan infrastruktur air bersih, menyediakan akses ke air bersih dan memperbaiki kerusakan di stasiun pompa Bab al-Nayrab serta menyalakan kembali pompa Suleiman al-Halabi," kata UNICEF.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com