Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa 5,3 Magnitudo Landa Korut, Diduga Dampak Uji Coba Senjata Nuklir

Kompas.com - 09/09/2016, 08:34 WIB

SEOUL, KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan 5.3 magnitudo melanda wilayah Korea Utara, Jumat pagi (9/9/2016).

Spekulasi pun muncul menyusul kabar tersebut. Kemungkinan besar, gempa terjadi terkait percobaan senjata nuklir ke lima yang dilakukan negara pimpinan Kim Jong-Un tersebut.

Kantor berita Yonhap yang mengutip pernyataan pejabat pemerintah di Korsel, mengungkapkan dugaan tersebut pagi ini. 

Awalnya, gempa bumi terdeteksi di sebelah utara Korut, di wilayah bernama Pyunggye-ri.

Pyunggye-ri selama ini menjadi kawasan uji coba persenjataan nuklir. Demikian diberitakan Associated Press.

"Ada kemungkinan yang sangat besar bahwa telah terjadi uji coba nuklir di sana. Jika melihat dari lokasi dan kekuatan gempa," ungkap sumber resmi yang tak disebutkan identitasnya di Korsel. 

Sementara itu, lembaga meteorologi Seoul juga menyatakan adanya guncangan, dan terdeteksi dari alat pemantau gempa di seluruh dunia.

Disebutkan pula, guncangan itu mirip dengan guncangan akibat uji coba nuklir. 

Kemudian, pihak militer Korsel saat ini sedang menganalisa penyebab dari guncangan tersebut. 

Jika terkonfirmasi bahwa guncangan terjadi akibat uji coba nuklir, maka hal ini akan menjadi ujicoba kelima yang dilakukan negara itu.

Uji coba terakhir dilakukan pada bulan Januari lalu, di tempat yang sama di Punggye-ri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com