MEXICO CITY, KOMPAS.com — Eduardo Serio, seorang staf di sebuah kebun binatang di Mexico City, Meksiko, tengah asyik bercengkerama dengan sekelompok singa putih yang dirawatnya.
Namun, tanpa disadari Eduardo, seekor macan tutul mengendap-endap di kejauhan di belakang punggung pria itu.
Beberapa saat kemudian, macan tutul yang diberi nama Dharma itu tiba-tiba berlari kencang ke arah Eduardo yang masih belum menyadari dirinya dalam bahaya.
Pada saat-saat kritis itulah muncul seekor harimau bernama Aztlan. Dia langsung mencegat Dharma dan menghentikan niatnya menerkam Eduardo.
Kedua kucing besar itu kemudian bergulat di tanah dan tak butuh waktu lama bagi Dharma untuk mengaku kalah.
Peristiwa dramatis yang terjadi tahun lalu ini terekam dalam video yang kemudian diunggah ke situs YouTube pada Oktober 2015.
Namun, tak semua penonton video itu sepakat dengan pendapat Eduardo yang merasa nyawanya telah diselamatkan Aztlan.
"Aztlan tidak berniat menyelamatkan manusia, dia lebih tertarik untuk bermain seperti halnya macan tutul itu," ujar Mavin Marque seorang penonton.
"Pria itu hanya beruntung karena Aztlan ada di sana untuk menerima tantangan Dharma. Makanya, jangan perlakukan mereka seperti kucing yang lucu," kata Marvin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.