Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Protes Penembakan oleh Polisi Milwaukee, Warga Bakar Gedung-gedung

Kompas.com - 14/08/2016, 16:48 WIB
Sabrina Asril

Penulis

MILWAUKEE, KOMPAS.com - Kerusuhan pecah di jalan-jalan kota Milwaukee, Amerika Serikat, Minggu (14/8/2016) waktu setempat. Kerusuhan terjadi sebagai bentuk aksi protes penembakan polisi terhadap seorang pria bersenjata (23) sehari sebelumnya.

Dilaporkan BBC, pria itu melarikan diri sesaat setelah mobilnya diberhentikan polisi pada Sabtu (13/8/2016) sore. Pria itu pun ditembak polisi dan akhirnya tewas akibat luka mematikan di lokasi kejadian.

Sekitar 100 orang berkumpul memprotes aksi kekerasan polisi itu. Beberapa gedung, termasuk stasiun pengisian bensin dan sejumah mobil dibakar massa. Massa juga menyerbu mobil-mobil polisi.

Polisi masih belum berkomentar soal penembakan itu. Namun, polisi menyatakan bahwa pria yang ditembak memiliki senjata curian dan memiliki catatan mendekam di tahanan.

Aksi kekerasan polisi menjadi perhatian di Negeri Paman Sam belakangan ini. Sebelumnya, polisi juga menembak pria berkulit hitam yang akhirnya memicu gerakan protes seantero Amerika.

Di sela aksi kerusuhan, Wali Kota Milawaukee Tom Barrett meminta warganya yang turun ke jalan untuk pulang ke rumah masing-masing. Satu orang petugas polisi dilaporkan terluka akibat lemparan batubata.

Petugas pemadam kebakaran juga sempat kesulitan memadamkan sejumlah gedung yang dibakar massa karena terjadi aksi tembak-menembak di saat yang sama.

Saat ini, situasi sudah terkendali. Sebanyak tiga orang telah diamankan terkait kerusuhan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com