Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/07/2016, 16:10 WIB

ANKARA, KOMPAS.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menginginkan angkatan bersenjata dan badan intelijen langsung berada di bawah kendali presiden.

Pernyataan ini dilontarkan Erdogan usai pertemuan Dewan Militer Tertinggi (YAS) pada Kamis (28/7/2016), yang dipimpin PM Binali Yildirim.

"Presiden mengatakan, dia akan berdiskusi dengan oposisi untuk menempatkan para panglima militer dan MIT (dinas intelijen) di bawah kendali presiden," ujar seorang anggota parlemen.

Perubahan posisi militer itu membutuhkan amandemen konstitusi sehingga Partai Pembangunan dan Keadilan (AKP) yang berkuasa membutuhkan dukungan oposisi di parlemen.

Saat ini, militer dan dinas intelijen berada di bawah kantor perdana menteri. Menempatkan kedua institusi ini di bawah kendali presiden sejalan dengan rencana Erdogan untuk menjadikan institusi kepresidenan yang kuat.

Juru bicara Erdogan, Ibrahim Kalin mengatakan, setelah pertemuan itu Erdogan menyetujui keputusan YAS untuk mempertahankan Jenderal Hulusi Akar sebagai panglima angkatan bersenjata

Erdogan juga sepakat untuk mempertahankan panglima angkatan darat, laut dan udara sembari mengganti sejumlah perwira tinggi di ketiga angkatan.

Pasca-kudeta yang gagal sebanyak 1,700 personel militer dipecat dan lebih dari 100 jenderal juga diberhentikan. Jumlah jenderal yang dipecat itu mencapai 40 persen dari seluruh jumlah perwira tinggi angkatan bersenjata Turki.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com