Studi: Finlandia Negara dengan Kemajuan Sosial Terbaik di Dunia

HELSINKI, KOMPAS.com - Sebuah studi mengungkapkan, Finlandia adalah negara paling progresif dalam masalah-masalah sosial di dunia. Sementara, dari 133 negara yang diteliti, Republik Afrika Tengah (CAR) berada di posisi terbawah.

Negara Skandinavia ini mendapatkan nilai tertinggi dari 133 negara dalam penelitian yang dilakukan Inisiatif Kemajuan Sosial (SPI) untuk mengetahui kemampuan setiap negara memenuhi kebutuhan sosial dan lingkungan warganya.

Di urutan lima besar masih ditempati negara-negara maju dan kaya. Tepat di bawah Finlandia terdapat Kanada disusul Denmark, Australia dan Swiss.

Meski negara kaya cenderung mendapatkan nilai yang tinggi dibanding yang kurang kaya, tetapi AS menjadi anomali dalam daftar ini.

Amerika Serikat secara GDP berada di atas Finlandia dan Kanada, namun posisi negeri ini berada jauh di bawah kedua negara tersebut yaitu di posisi ke-19.

Sementara itu, CAR, yang menderita akibat perselisihan politik dan etnis, menjadi juru kunci bersama dengan Afganistan, Chad, Angola dan Niger.

"Data yang kami rilis ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi secara umum menghasilkan hal-hal yang baik," kata Michael Green, direktur eksekutif SPI.

"Data ini bukan keseluruhan cerita dan khususnya saat masuk ke isu toleransi. Nampaknya semakin kaya sebuah komunitas justru kita semakin kurang toleran," ujar Green.

"Yang kita butuhkan adalah solusi lain, kebijakan baru dan itu adalah tantangan bagi semua negara baik yang kaya maupun yang miskin," lanjut Green.

Lalu di mana posisi Indonesia dalam daftar ini? Jika dilihat dari perkembangan sosialnya Indonesia menempati peringkat ke-82 dari 133 negara.

Indonesia berada di bawah Malaysia (50), Thailand (61) dan Filipina (68). Indonesia hanya lebih baik dari Kamboja (97), Laos (102) dan Myanmar (110).