Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengadilan Peru Cekal Ibu Negara karena Terlibat Pencucian Uang

Kompas.com - 17/06/2016, 22:14 WIB

LIMA, KOMPAS.com - Sebuah pengadilan di Peru menetapkan uang jaminan sebesar 15.000 dolar AS atau hampir Rp 200 juta dan melarang ibu negara Nadine Heredia meninggalkan negeri itu terkait kasus pencucian uang dalam kampanye politik suaminya.

Para kuasa hukum Nadine, istri presiden yang akan lengser Ollanta Humala, mengatakan, segera mengajukan banding terhadap putusan pengadilan pada Kamis (16/6/2016) itu.

Hakim Richard Concepcion memutuskan untuk mencekal Nadine selama empat bulan sembari menunggu hasil investigasi setelah sang ibu negara tidak mengumumkan pendapatannya dari sejumlah perusahaan yang terkait dengan kampanye presiden 2011.

Para pengacara Nadine, dalam sidang, mengatakan, Nadine menjadi tertuduh setelah seorang tersangka menyeret sang ibu negara demi mendapatkan hukuman yang lebih ringan.

Sementara jaksa penuntut mengatakan Nadine memalsukan sejumlah kontrak untuk melegalkan pendapatannya.

Jaksa menuding Nadine melakukan pencucian uang yang dikirimkan mendiang Presiden Venezuela Hugo Chavez yang juga berhaluan kiri untuk biaya kampanye suaminya.

Ollanta Humala, presiden dari kelompok kiri itu akan lengser pada 28 Juli mendatang dan digantikan Pedro Pablo Kuczynski mantan bankir berhaluan kanan-tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com