BEIJING, KOMPAS.com - Para pegiat hak binatang di China menyerahkan sebuah petisi dengan 11 juta tanda tangan. Petisi itu berisi desakan untuk penghentian festival makan anjing tahunan yang berlangsung di Yulin, di wilayah barat daya China.
Sambil membawa anjing peliharaan masing-masing, sebanyak 24 pegiat menyampaikan petisi tersebut ke Kantor Perwakilan Pemerintah kota Yulin di Ibu Kota China, Beijing, Jumat (10/6/2016).
Mereka juga membawa spanduk bertuliskan, "Saya bukan makan malam Anda."
Festival tahunan makan anjing ini akan dimulai pada 21 Juni mendatang. Ribuan anjing dipotong untuk dijadikan santapan di acara itu.
Dengan petisi ini, warga China terlihat semakin menyadari hak binatang. Padahal, anjing selama ini menjadi bagian dari makanan khas di neheri tirai bambu itu.
Tak hanya itu, foto-foto anjing yang dikurung dan dibunuh yang tersebar di jejaring internet pun membuat marah banyak warga di sana.
Laman BBC melaporkan, sejumlah organisasi dalam negeri China dan juga internasional mendesak diakhirinya festival ini.
Sementara, para pendukung festival berpendapat daging anjing baik untuk kesehatan saat cuaca panas.
Selain itu, mereka bersikeras bahwa makan daging anjing tidak berbeda dengan mengonsumsi daging lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.