Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Mengoperasi Remaja Laki-laki yang Mengandung Dua Janin Selama 15 Tahun

Kompas.com - 30/05/2016, 07:15 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Berita ini menghebohkan Malaysia. Pekan lalu, seorang remaja laki-kali dinyatakan mengandung bayi kembar setelah ia mengeluh sakit perut dan dokter pun melakukan operasi pengangkatan.

Ibu remaja laki-laki itu mengatakan  kepada wartawan, bahwa janin memiliki rambut, kaki, tangan, dan alat kelamin. Rambutnya panjang dan lebat.

Pria bernama Mohd Zul Shahril Saidin itu pada awalnya mengeluh sakit perut setelah terlihat kurang sehat dalam empat bulan terakhir ini.

Keluarganya pun membawa Saidin ke dokter. Betapa mengejutkan, dokter menemukan bahwa Shahril sedang mengandung bayi kembar.

Hal yang lebih mengejutkan lagi, usia kehamilan itu sudah sama dengan usia Saidin sendiri, seperti dilaporkan situs berita Metro.co.uk, Sabtu (28/5/2016)

Kasus yang dialami laki-laki remaja itu oleh dokter disebut ‘foetus in foetu’, kelainan yang sangat jarang terjadi, di mana janin terjebak di dalam saudara kembarnya.

Dua janin terus hidup sebagai parasit, yang membentuk struktur saluran umbilical yang menyedot suplai darah kembarannya. Ketika semakin besar, ia mulai membahayakan inangnya.

Menurut dokter, fenomena yang dialami Saidin hanya 1 kasus di antara 500.000 kelahiran.

Hasmah Ahmad , ibu Mohd Zul Shahril Saidin,  mengatakan kepada wartawan, bahwa janin memiliki rambut, kaki, tangan, dan alat kelamin. Rambutnya panjang dan lebat.

Menurut Hasmah,  "Janin yang diangkat dari perut anak saya memiliki korgan-organ seperti bay, hanya hidung dan mulutnya saja yang tidak lengkap”.

Saidin merupakan anak kelima dari delapan bersaudara. Dua janin yang telah diangkat itu telah dimakamkan di tempat pemakaman dekat rumah.

Janin tersebut diduga dokter sebagai saudara kembar Shahril yang gagal berkembang.

Remaja berusia 15 tahun itu masih akan dirawat untuk proses pemulihan selama beberapa hari di rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com