Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Brasil Tangkap Satu dari 30 Pemerkosa yang Unggah Aksi Biadabnya di Internet

Kompas.com - 29/05/2016, 10:52 WIB

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Polisi Brasil menangkap orang yang diduga sebagai salah satu dari 30 pelaku pemerkosaan terhadap gadis 16 tahun.

Aksi biadab itu sendiri diketahui setelah menjadi viral di dunia maya karena video yang diunggah pelaku.

Dilansir dari AFP, Minggu (29/5/2016), penangkapan dilakukan setelah 70 personel polisi militer melakukan operasi besar-besaran di kawasan kumuh di bagian barat Rio de Janeiro.

Polisi melakukan operasi besar setelah Pemerintah Brasil melakukan rapat untuk menanggapi aksi kejam yang diperlihatkan dalam video itu.

Brasil pun memutuskan untuk segera melakukan tindakan tegas terhadap segala macam bentuk kekerasan seksual.

Pelaku yang ditangkap itu saat ini masih menjalani proses interogasi. Polisi terus berusaha menangkap semua pelaku yang terlibat dalam pemerkosaan itu.

"Mereka yang melakukan aksi kriminal itu akan ditemukan, dipenjara, dan dihukum berat," kata Menteri Kehakiman Brasil Alexandre de Morais.

Aksi pemerkosaan itu sendiri terjadi pada 21 Mei 2016. Sebelumnya, juga terjadi pemerkosaan geng terhadap gadis 17 tahun di kota Piaui.

Respons cepat Pemerintah Brasil dianggap wajar sebab Brasil sedang bersiap menjadi tuan rumah Olimpiade 2016 pada Agustus mendatang.

Terlebih lagi, Rio de Janeiro yang menggelar perhelatan olahraga terbesar di dunia itu masih menjadi salah satu kota dengan aksi kriminal terbesar di Brasil.

Sejumlah aksi biadab itu mendapat kecaman keras dari Pelaksana Tugas Presiden Brasil Michael Temer.

"Sangat tidak masuk akal kita hidup pada abad ke-21 dengan kejahatan barbar seperti itu," ujar Temer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com