Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengantin Baru di China Salin Konstitusi Komunis pada Malam Pertama

Kompas.com - 19/05/2016, 11:35 WIB

BEIJING, KOMPAS.com — Apa yang dilakukan pasangan pengantin baru di China ini terbilang tak lazim karena menghabiskan malam pertama dengan menyalin konstitusi Partai Komunis.

Sejumlah foto yang muncul di dunia maya memperlihatkan pasangan itu tengah menulis sebagian dari dokumen tersebut di atas sebuah meja.

Meja itu terletak di sebelah sebuah ranjang yang di atasnya tergeletak banyak balon berwarna merah dan sebuah tulisan karakter China yang berarti kebahagiaan.

Li Yunpeng dan istrinya, Chen Xuanchi, mengatakan, mereka menyalin konstitusi itu untuk menciptakan memori indah. Demikian yang dimuat situs Biro Perkeretaapian Nanchang.

Sejauh ini, tidak diperoleh informasi seberapa banyak dari konsitusi yang terdiri dari 17.300 kata itu disalin pasangan pengantin baru ini.

Di dalam foto yang muncul di dunia maya, pasangan ini hanya terlihat menulis di atas selembar kertas dengan beberapa karakter huruf di atasnya.

Di foto lain diperlihatkan, salinan konstitusi buatan kedua mempelai ini kemudian disegel dan dibubuhi cap jempol berbentuk hati berwarna merah.

Foto pasangan pengantin baru ini menjadi bahan olok-olok para netizen.

"Saya masih bisa memikirkan lebih banyak hal menarik pada malam pengantin saya," kata seorang netizen lewat situs Sina Weibo.

Partai Komunis China yang berkuasa awal tahun ini meluncurkan kampanye agar para kader partai mempelajari semua pidato Presiden Xi Jinping dan mengonsolidasikan ajaran marxisme di antara mereka.

Langkah ini dinilai banyak pengamat sebagai sebuah "proses pendidikan" yang digalakkan pemimpin China itu.

Lewat kampanye ini, semua perusahaan milik negara dan institusi pemerintah di seluruh pelosok China akan meluncurkan skema yang bertujuan meningkatkan pemahaman terhadap nilai-nilai yang diusung partai.

Zhang Lifan, seorang sejarawan China, mengatakan, kampanye ini tidak lebih dari sebuah cara bagi Presiden Xi Jinping mengencangkan genggamannya terhadap hampir 88 juta anggota partai komunis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com