Diancam Bom, Pesawat Ryanair Batal Terbang dari Norwegia

MANCHESTER, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Ryanair yang akan bertolak dari Norwegia menuju Manchester, Inggris, gagal mengudara.

Para penumpang dan awaknya dievakuasi sebelum lepas landas menyusul isu adanya bom di dalam pesawat tersebut.

Pesawat itu sedianya akan meninggalkan bandara Rygge dekat ibukota Norwegia, Oslo, ketika seluruh penumpang dan kru dievakuasi.

Setelah polisi melakukan pemeriksaan tak ditemukan benda mencurigakan di dalam pesawat tersebut.

Manajemen Ryanair mengatakan, para penumpang yang awalnya dievakuasi akan langsung diterbangkan.

Polisi kemudian membekuk dua orang karena tingkah laku mereka yang menimbulkan kecurigaan. Namun, setelah diperiksa kedua orang itu dibebaskan.

Menurut laporan media setempat, polisi telah mengidentifikasi dua orang yang mencurigakan tersebut. Satu di antara mereka warga negara Inggris dan yang lainnya berasal dari Sri Lanka.

Sejumlah laporan menyebutkan, kedua pria tersebut bertengkar hebat, lalu terdengar mereka menyebutkan kata "bom" sesaat sebelum pesawat lepas landas.

Evakuasi Ryan Air di Norwegia tersebut terjadi beberapa jam setelah muncul isu bom di stadion Old Trafford, Manchester.

Sama seperti pesawat Ryanair, setelah diperiksa stadion Old Trafford dinyatakan bersih dari sebuah benda yang mencurigakan.

Benda mencurigakan yang ditemukan di dalam stadion itu kemudian dikonfirmasi polisi Inggris sebagai tiruan bahan peledak yang tidak sengaja tertinggal dalam sebuah latihan penjinakan bom oleh sebuah perusahaan swasta.