Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/05/2016, 20:46 WIB

TEHERAN, KOMPAS.com – Pemerintah Iran kehilangan lebih banyak tentara di Suriah, negara yang diamuk perang, dalam enam bulan terakhir dibandingkan dua tahun sebelumnya.

Mempertahankan Presiden Suriah Bashar al-Assad tetap berkuasa mengakibatkan kerugian fatal bagi Iran.

Lebih dari 280 tentara Iran tewas di Suriah sejak September tahun lalu, menurut analisis Levantine Group tentang korban yang dilaporkan media Iran.

Kemauan untuk menanggung kehilangan pada laju yang sedemikian tingginya adalah bukti Teheran bukan sekedar memberi komitmennya pada keberlangsungan rezim Assad.

Namun, juga menunjukkan keinginan Iran untuk menggantikan militer rezim Asad yang semakin lemah.

“Operator Iran bukan sekedar penasihat militer yang disebarkan di jajaran militer rezim itu,” kata analis geopolitik dan keamanan Michael Horowitz.

“Nyatanya, pasukan Iran dikonsentrasikan di sekeliling Aleppo, tempat mereka bertempur untuk Assad,” katanya. “Mereka berada di garis depan, dan bukan sekedar berperan sebagai penasihat.”

Dua bulan yang lalu paling banyak makan korban pasukan Iran dan terkait langsung dengan pertempuran di dan sekeliling Aleppo.

Pasukan Teheran kehilangan 50 tentara selama kontra-ofensif baru-baru ini, yakni bulan lalu di Aleppo selatan, menurut analisis Levantine Group.

Pada Februari 64 tentara tewas, 51 di antaranya dalam kurun 10 hari ketika berlangsung ofensif di Aleppo, Suriah utara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com