Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donald Trump Bantah Perkosa Seorang Gadis 22 Tahun Lalu

Kompas.com - 29/04/2016, 09:27 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Bakal calon presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, membantah telah memerkosa seorang remaja perempuan pada 22 tahun lalu.

Tudingan ini terdapat dalam sebuah gugatan hukum yang dimasukkan ke pengadilan di California. Trump dengan tegas menyebut tuduhan ini adalah sebuah serangan politik murahan.

"Tuduhan ini tak hanya salah, tetapi juga sangat menjijikkan dan ditujukan untuk mendapatkan perhatian media atau mungkin, sekadar berlatar belakang politik," ujar Trump.

"Tak ada kebenaran sama sekali dalam tuduhan ini. Titik," kata pengusaha asal New York itu.

Situs berita RadarOnline mengidentifikasi perempuan itu sebagai Katie Johnson. Dia menuduh Trump dan temannya, sesama miliarder, Jeffrey Epstein, menjadikannya budak seks mereka selama empat bulan pada 1994.

Dalam berkas gugatan disebutkan, pelecehan seksual itu dimulai ketika Katie baru berusia 13 tahun.

Untuk diketahui, Jeffrey Epstein pada 2008 mengaku telah menggunakan PSK di bawah umur dan mendekam di penjara selama 13 bulan.

Trump dituduh memerkosa Katie setelah mengikatnya ke tempat tidur. Saat itu, Trump masih menikah dengan istri keduanya, Marla Maples.

Sementara itu, seorang sumber kepada RadarOnline mengatakan, tuduhan terhadap Trump sudah berada di dalam pengawasan yang ketat.

"Ini tak lebih dari sebuah 'plot' untuk mengadili dan menghancurkan Donald (Trump). Cara seperti ini tak akan berhasil," ujar sumber itu.

Katie Johnson, yang juga menjadi pengacara untuk dirinya sendiri, mengajukan gugatan untuk mendapatkan ganti rugi sebesar 100 juta dollar AS dari kedua tergugat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com