Benda yang Ditabrak Airbus di Bandara Heathrow Bukan "Drone"

LONDON, KOMPAS.com - Sebuah objek bergerak yang ditabrak pesawat milik maskapai British Airways saat akan mendarat di Bandara Heathrow London, ternyata bukan drone atau wahana tanpa awak, seperti yang diperkirakan semula.

Hal itu diungkapkan pihak pemerintah Inggris, seperti dikutip dari Kantor Berita AFP, Kamis (28/4/2016). 

Sebelumnya diberitakan, pilot maskapai British Airways melaporkan pesawatnya menabrak objek yang diduga sebagai drone saat proses pendaratan di Heathrow, akhir pekan lalu.

Pesawat komersial jenis Airbus A320 tersebut membawa 132 penumpang dan lima kru, dan mendarat dengan selamat.

Baca: Kekhawatiran Pesawat Komersial Tabrak Drone Akhirnya Terjadi

Sekretaris bidang Transportasi Pemerintah Inggris, Patrick McLoughlin mengatakan, investigasi terkait insiden itu menyimpulkan bahwa benda yang ditabrak Airbus A320 itu bukan drone.

Disebutkan, aparat kepolisian telah melakukan pencarian di areal yang luas di sekitar bandara, sesuai dengan jalur pendaratan pesawat di Richmond, barat daya London. Namun tidak ditemukan bukti tentang adanya drone.

Pesawat yang disebut mendapat hambatan saat mendarat itu pun telah diperiksa dan dinyatakan aman untuk melakukan penerbangan selanjutnya. 

Menteri Transportasi Robert Goodwill, minggu lalu sempat menyebut bahwa objek yang ditabrak tersebut mungkin semacam kantung plastik atau barang sejenis.

"Pilot memiliki banyak urusan yang harus diperhatikan saat akan mendarat, jadi kami meragukan apa yang dia lihat," kata Goodwill.

Berdasarkan regulasi di Inggris, drone dilarang untuk diterbangkan di kawasan bandara dan sekitarnya, atau pada ketinggian lebih dari 122 meter.  

Baca: Obama Kunjungi Inggris, Drone Dilarang Terbang di London