Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Sharapova Terkuak, Penjualan Meldonium di Rusia Melonjak 220 Persen

Kompas.com - 19/03/2016, 01:28 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com - Angka penjualan meldonium, -obat yang belakangan dikualifikasikan sebagai doping, melonjak tajam di Rusia. Hal ini terjadi pasca kasus bintang tenis Maria Sharapova mencuat awal bulan ini. 

Berdasarkan sebuah hasil survei yang diwartakan Kantor Berita AFP, Jumat (18/3/2016), outlet-outlet di Rusia menjual hingga 78,300 boks meldonium pada periode 7-13 Maret 2016.

Angka ini mencuat 220 persen lebih besar dari minggu sebelumnya. Demikian hasil survei DSM Group yang selama ini bergerak di bidang survei farmasi. 

Meldonium menjadi perhatian publik sejak 7 Maret lalu. Saat itu Sharapova dinyatakan positif menggunakan doping, dan tidak lolos dalam turnamen Australian Terbuka, karena mengonsumsi obat tersebut.

Sharapova dalam keterangan persnya mengatakan dia menggunakan obat itu untuk menjaga kondisi kesehatannya. Dia tak menggunakan itu untuk mendongkrak performa, dan tak tahu jika meldonium telah dimasukkan dalam kategori doping sejak Januari 2016. 

Obat ini diproduksi di Latvia, untuk memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh. Dengan meningkatnya aliran darah, maka daya tahan tubuh meningkat dan waktu pemulihan pasca latihan pun menjadi lebih cepat.

"Skandal doping ini terbukti menjadi publikasi yang bagus untuk meningkatkan angka penjualan meldonium, sehingga semakin banyak orang yang mengenal produk ini," kata Chief Executive DSM Group, Sergei Shulyak dalam pernyataan tertulisnya.

"Orang berpikir, jika Sharapova saja menggunakan obat itu, berarti obat itu benar-benar mujarab," kata dia.

Baca: Apa Itu Meldonium, Doping yang Diminum Maria Sharapova?

Sebelumnya, the World Anti-Doping Agency (WADA) pada 11 Maret lalu mengungkapkan, ada 99 kasus positif meldonium sejak pemeriksaan dimulai pada 1 Januari 2016.

WADA menempatkan meldonium dari daftar yang "dimonitor" menjadi "terlarang" sejak awal tahun 2016.

"Sebab ada bukti bahwa penggunaan obat obat ini terhadap atlet dibarengi dengan intensi untuk menambah performa," demikian pernyataan yang dikeluarkan WADA.

Baca: Meldonium Ternyata Sering Dipakai Atlet


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com