Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vatikan Segera Tetapkan Bunda Teresa sebagai Orang Suci

Kompas.com - 15/03/2016, 12:06 WIB
VATICAN CITY, KOMPAS.com - Bunda Teresa, Selasa (15/3/2016), akan ditetapkan sebagai orang suci setelah sebuah panel Vatikan mengakui mujizat kedua terkait mendiang biarawati yang dikenal atas kerja kemanusiaannya di Kolkata, India.

Komite para pastor senior Vatikan menyetujui penyematan gelar orang suci ini kurang dari dua dekade setelah wafatnya Bunda Teresa.

Setelah komiter ini bertemu dan menyatakan persetujuannya, maka Paus Fransiskus akan menandatangani sebuah dekrit yang menyetujui kanonisasi bagi peraih Nobel Perdamaian 1979 itu.

Biarawati asal Albania itu merupakan satu dari lima kandidat peraih gelar orang suci namun sejauh ini nama Bunda Teresa yang paling berpeluang.

Upacara kanonisasi diperkirakan bakal digelar pada 4 September mendatang, di malam peringatan ke-19 tahun wafatnya Bunda Teresa.

Sementara itu, umat Katolik India berharap Paus Fransiskus bersedia berkunjung ke India untuk upacara kanonisasi.

Namun, di saat-saat terakhir diputuskan upacara akan digelar di Roma dan upacara mengenang Bunda Teresa akan digelar sebulan sesudahnya di India.

Bunda Teresa dikenal di seluruh dunia karena kerja sosialnya membantu orang miskin, sakit, tua dan kesepian di kawasan kumuh kota Kolkatta atau dulu bernama Calcutta.

Bunda Teresa lahir pada 1910 di Skopje, Macedonia dengan nama Agnes Gonxha Bojaxhiu dari orangtua berdarah Albania.

Bunda Teresa tiba di India pada 1929, setelah sempat bertugas di Irlandia. Di India, Teresa mendirikan Ordo Misionaris Amal pada 1950 dan mendapatkan kewarganegaraan India setahun kemudian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com