Terdapat 319 kasus virus zika yang sudah terkonfirmasi di negara tersebut, kata laporan berita koran milik negara, Correo del Orinoco, Kamis lalu.
Kematian akibat zika di Venezuela muncul ketika negara-negara Amerika Latin berjuang melawan virus tersebut yang diyakini bisa menyebabkan kerusakan otak pada bayi.
Zika menjadi sorotan dunia karena dikatakan berhubungan dengan penyakit mikrocepali, semacam gangguan saraf dengan ditandai kecilnya kepala bayi.
Hal ini menyebabkan terhambatnya perkembangan otak yang parah dan, dalam beberapa kasus, mengakibatkan kematian.
Virus zika adalah sebuah flavivirus, bagian dari keluarga yang sama seperti penyakit kuning, West Nile, chikungunya, dan DBD. Namun, belum ada vaksin untuk mencegah virus tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.