Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donald Trump Diusulkan Jadi Penerima Nobel Perdamaian

Kompas.com - 05/02/2016, 11:39 WIB
KOMPAS.com - Siapa saja yang telah diusulkan untuk menerima Nobel Perdamaian tahun ini?

Nama-nama yang diusulkan tahun ternyata sudah cukup banyak, di antaranya adalah kelompok-kelompok di kepulauan Yunani yang menyambut para pengungsi Suriah, seorang bekas budak seks ISIS yang berhasil melarikan diri dan kini menjadi aktivis hak-hak perempuan, para negosiator yang berhasil mengakhiri perang sipil selama lima dekade di Kolombia, serta pembocor data Badan Keamanan Nasional AS (NSA) Edward Snowden.

Oh... ada satu lagi, Donald Trump, bakal calon presiden AS yang kampanyenya pernah dihadiri  Setya Novanto ketika Setya masih sebagai Ketua DPR RI.

Bakal calon presiden dari Partai Republik itu, yang dalam kampanye selama ini banyak melontarkan pernyataan kontroversial, seperti usulan melarang orang Muslim datang ke AS, telah dinominasikan untuk meraih Hadiah Nobel Perdamaian 2016 oleh patron rahasia, kata Kristian Berg Harpviken kepada CNN, Rabu (3/2/2016). Ia mengkonfirmasi laporan kantor berita AFP sebelumnya.

Harpviken, pengamat Nobel yang dihormati dan direktur Peace Research Institute of Oslo, mengatakan dia "berkomitmen untuk tidak mengungkapkan nama para nominator" tetapi ia mengunggah di dunia maya isi surat dari si pengusul yang memuji Trump.

Dalam kampanyenya, Trump telah berulang kali berjanji untuk "mengebom ISIS" dan mengancam untuk memberlakukan tarif protektif dalam perdagangan dengan China.

Komite Nobel, yang tidak mengungkapkan rincian proses pengambilan keputusannya, biasanya menawarkan kepada ribuan orang kesempatan untuk mencalonkan organisasi dan individu untuk mendapat penghargaan itu.

Para peraih Nobel Perdamaian sebelumnya yang terkenal antara lain Martin Luther King Jr, Suster Teresa dari Kalkuta, Palang Merah dan, tahun 2009, Presiden Barack Obama.

Namun Trump tidak ada dalam daftar prediksi Harpviken. Dalam daftar Harpviken, yang paling atas adalah Snowden dan dua perunding AS dan Iran terkait masalah nuklir Iran.

Sejumlah orang yang telah dinominasikan tetapi tidak menerima penghargan itu antara lain Mahatma Gandhi, Paus Fransiskus, Adolf Hitler dan Vladimir Putin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com