Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

44 Orang Tewas dalam Serangan Udara Rusia yang Menghancurkan Pasar

Kompas.com - 30/11/2015, 06:38 WIB
KOMPAS.com — Setidaknya 44 orang tewas dalam serangan udara yang dilancarkan oleh Rusia. Serangan itu menghancurkan sebuah pasar yang sedang ramai di Provinsi Idlib, Suriah.

Serangan itu menghantam kota Ariha yang selama ini dikuasai oleh kelompok pemberontak Suriah, termasuk Front Al Nusra.

Menurut laporan pejuang hak asasi manusia yang tergabung dalam Syrian Observatory, serangan tersebut juga menghantam sejumlah tempat di dekat lokasi.

Media setempat, Ariha al-Youm, melaporkan adanya penggunaan bom klaster dalam serangan yang dilancarkan jet tempur Rusia tersebut.

Sementara itu, stasiun televisi Orient TV yang pro terhadap para pemberontak menyebutkan bahwa korban jiwa mencapai 40 orang.

Belum ada pernyataan dari Rusia terkait serangan yang menghancurkan pasar tersebut. Sejak September, Kremlin mengerahkan sejumlah jet tempurnya untuk menghantam pasukan yang anti-pemerintahan Bashar Al Assad.

Rusia menyebut serangannya diarahkan ke milisi ISIS dan "teroris" lain. Meski begitu, banyak kritikus yang menilai serangan Rusia hanya menargetkan kepada lawan sekutunya, Assad.

Serangan Rusia beberapa kali menghancurkan kantong-kantong pertahanan dari milisi yang anti-pemerintahan Assad, seperti di Idlib. Wilayah tersebut bukanlah basis ISIS yang menguasai wilayah bagian timur Suriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Al Jazeera
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com