Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kondisi WNI di Perancis Pasca-serangan Paris

Kompas.com - 14/11/2015, 13:51 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com - Saat serangan teroris terjadi di Paris, Perancis, Jumat (13/11/2015) malam, Henry Vien, warga negara Indonesia (WNI), tengah berada di kota tersebut. Namun ia mengaku baru mengetahui ada kejadian di Paris setelah kembali ke apartemen.

"Kita baru tahu ada kejadian Paris setelah balik ke apartemen sekitar jam 12 malam (waktu setempat)," ungkapnya melalui telepon kepada Kompas.com, Sabtu (14/11/2015).

Saat kejadian, ia tengah makan malam di kawasan Rue Mazarine, yaitu dekat daerah St. Germain dan Gereja Notre Dame. Ia mengaku kondisi saat itu dipenuhi orang-orang.

"Tadi malam masih ramai sekali, orang-orang pada ke klub," katanya.

Lokasi tempat makan malamnya di Paris 6th sementara apartemen Henry berlokasi di Paris 9th. "Jadi cukup jauh, pulang dari sana naik kereta menuju ke apartemen," katanya.

Ia memperkirakan bom terjadi saat ia tengah makan malam. Lokasi makan malamnya pun terbilang cukup jauh dari lokasi penyerangan. Saat itu, Henry masih tidak tahu ada kejadian bom dan penembakan.

"Namun pada saat keluar dari restoran itu, beberapa kali mendengar raungan mobil dan motor polisi," kataya.

Saat perjalanan, kereta yang ia tumpangi sempat tidak berhenti di salah satu stasiun. "Ada pengumuman dalam Bahasa Perancis bahwa stasiun ini dilewati karena masalah keamanan," tuturnya.

Sampai saat ini, sesuai imbauan kepada masyarakat yang tengah berada di Paris, Henry masih tetap diam di dalam apartemen. "Warga diminta untuk tetap di dalam ruangan dan mengikuti update keadaan melalui Twitter @prepolice @paris," katanya.

Ia menuturkan kondisi sampai jam tiga pagi waktu setempat, di sekitar apartemennya masih dipenuhi suara ambulans yang lalu-lalang.

Sebuah bom meledak di luar Stade de France, Paris tempat laga persahabatan antara Perancis dan Jerman, Jumat (13/11/2015) malam atau Sabtu dini hari WIB. Selain bom, Paris juga diteror aksi penembakan di 6 titik.

Sementara itu, KBRI Paris menghimbau WNI yang menetap atau sedang berada di Perancis, khususnya di Paris dan sekitarnya, untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat berada di tempat umum dan keramaian.

WNI yang berada di wilayah yang berdekatan di Perancis diharapkan dapat saling memonitor keberadaan dan keamanan bersama. Orangtua agar senantiasa memantau keberadaan anak-anaknya.

WNI dapat menghubungi KBRI Paris melalui telepon +33(0)145030760 (fixed line)  dan +33(0)621122109 (mobile) 24 jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com