Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berjam-jam Jenazah Tunawisma Terbujur Kaku di McDonald's Hongkong

Kompas.com - 06/10/2015, 12:38 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

HONGKONG, KOMPAS.com — Seorang perempuan tunawisma berusia sekitar 50-60 tahun ditemukan tak bernyawa di sebuah restoran McDonald's di distrik kelas pekerja di Ping Shek, Hongkong, pada Sabtu (3/10/2015) lalu. Media lokal, sebagaimana dikutip The Guardian, melaporkan, tubuh perempuan itu terbujur kaku selama berjam-jam dikelilingi para pelanggan lain sebelum pihak berwenang kemudian dipanggil.

"Korban dipastikan tewas di tempat kejadian," kata petugas kepolisian setempat.

Perempuan itu dilaporkan merosot dari meja 24 jam setelah ia pertama kali memasuki restoran cepat saji itu. Dia tidak bergerak selama tujuh jam sebelum sesama pengunjung melihat ada sesuatu yang aneh dengannya. Demikian lapor Apple Daily, yang mengutip tayangan CCTV.

Perempuan tersebut diduga sudah secara teratur menghabiskan malam di McDonald's. Demikian lapor South China Morning Post.

 
Seorang pengunjung restoran yang melihat keanehan pada perempuan itu melaporkan keanehan tersebut kepada pihak manajemen restoran. Laporan tersebut diteruskan pihak menajemen restoran kepada pihak berwajib.
 
"Laporan yang kami terima adalah ditemukan seorang perempuan yang sedang  pingsan," kata pihak kepolisian.
 
Polisi memeriksa tempat kejadian dan mengotopsi korban. Hasilnya, perempuan itu diperkirakan telah meninggal tujuh jam sejak pertama kali ditemukan.
 
Departemen Kesejahteraan Sosial Hongkong menyesalkan peristiwa itu. "Ini menjadi masalah sosial yang kompleks," kata juru bicara departemen itu.
 
Lembaga swadaya masyarakat (LSM) lokal mendata, ada sekitar 1.000 tunawisma yang ada di kawasan itu. Banyak tunawisma di kawasan itu yang terpaksa hidup di jalanan karena tidak mampu menyewa rumah kecil, mengingat harga rumah yang sangat mahal. Pada saat tertentu, seperti ketika suhu terik atau kelembaban tinggi, para tunawisma akan mencari tempat berlindung di restoran yang memiliki area terbuka dan buka selama 24 jam.
 
Direktur Senior McDonald's Hongkong, Wendy Lam, menyampaikan rasa belangsungkawa atas insiden itu. "Kami menyambut semua orang yang mengunjungi restoran kami setiap saat. Untuk memfasilitasi lingkungan makan yang menyenangkan, kami tidak akan mengganggu pelanggan kami, tetapi layanan kami akan menawarkan sajian cepat sesuai permintaan," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com