Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Menembak Mahasiswa di UCC Oregon, Pelaku Tanya Agama

Kompas.com - 02/10/2015, 15:40 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

Sumber CNN
OREGON, KOMPAS.com — Para pelaku bersenjata yang melepaskan tembakan di Umpqua Community College (UCC) Oregon mencari korban yang beragama Kristen untuk ditembak.
 
Hal itu disampaikan seorang korban yang selamat, Anastasia Boylan (18), kepada ayahnya, Stacy, dikutip CNN.
 
Saat itu, kata Stacy, para pria bersenjata tersebut memasuki kelas anaknya diikuti suara tembakan.
 
"'Saya sudah menunggu momen ini selama bertahun-tahun.' Demikian kata salah satu pria bersenjata kepada profesor yang mengajar di kelas sebelum memberondongnya dengan tembakan," ujar Stacy menirukan ucapan anaknya.
 
Pelaku mengisi ulang senjatanya, lalu memerintahkan siswa untuk berdiri dan bertanya apakah mereka pemeluk agama Kristen. 
 
Kemudian, mereka berkata, "Baik, karena kamu seorang Kristen, kamu akan melihat Tuhan hanya sekitar satu detik," tutur Stacy.
 
"Kemudian, pelaku menembak dan membunuh mereka (mahasiswa)," lanjutnya.
 
Boylan sendiri merupakan salah satu korban yang mendapat tembakan dari peristiwa tersebut.
 
Saat dia tergeletak bersimbah darah di lantai kelasnya, Boylan sempat mendengar pria bersenjata itu memanggilnya, "Hei kamu, wanita berambut pirang," kata ibu dari Boylan menirukan ucapan pelaku penembakan.
 
Namun, Boylan berhasil selamat setelah berpura-pura mati.
 
Akibat tembakan tersebut, Boylan mengalami cedera serius hingga ke tulang punggungnya sehingga ia terpaksa menjalani operasi tulang belakang.

Sebelumnya diberitakan, kasus penembakan yang menimbulkan korban kembali terjadi di Amerika Serikat. Penembakan terjadi di sebuah kampus di Oregon, Kamis (1/10/2015). [Baca juga: Penembakan Terjadi di Sebuah Kampus di Oregon, Amerika Serikat]

Setidaknya 20 orang terluka dan 10 orang tewas dalam penembakan di Umpqua Community College di Roseburg, Oregon. [Baca juga: 10 Orang Dilaporkan Tewas dalam Penembakan di Sebuah Kampus di Oregon AS]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com