Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hillary Clinton: Muslim Amerika Bisa Jadi Presiden

Kompas.com - 22/09/2015, 06:07 WIB
KOMPAS.com — Bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengatakan, pemeluk agama Islam bisa menjadi presiden AS.

Clinton menyampaikan pernyataan ini melalui media sosial Twitter, Senin (21/9/2015), sehari setelah bakal capres Republik, Ben Carson, mengatakan bahwa Islam tidak cocok dengan konstitusi Amerika.

Carson lebih lanjut mengatakan, dia tidak setuju jika seorang Muslim menjadi presiden AS.

Namun, Clinton tak sependapat dengan mengatakan, "Can a Muslim be President of the United States of America? In a word: Yes. Now let's move on. -H,"tulis Hillary dalam akun Twitter-nya @HillaryClinton

Mantan Menteri Luar Negeri dan Ibu Negara AS ini melengkapi tweet-nya dengan Pasal 6 Undang-Undang Dasar Amerika.

Hingga Senin malam, pernyataan Clinton tersebut di-retweet sebanyak lebih dari 4.000 kali dan difavoritkan oleh 5.000 pengguna Twitter.

Isu Islam hangat di panggung politik Amerika dalam beberapa pekan terakhir.

Selain Carson yang mengatakan tak setuju jika pemeluk Islam menjadi pemimpin Amerika, Donald Trump, pesaing Carson di bursa bakal capres AS dari kubu Republik, tidak mengoreksi pendukung yang mengatakan Presiden Barack Obama "adalah Muslim".

Pendukung Republik di kampanye Trump juga mengatakan bahwa Islam "telah menjadi masalah" di Amerika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com