Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donald Trump Tak Masalah Masukkan Muslim AS di Kabinetnya

Kompas.com - 21/09/2015, 04:49 WIB
IOWA, KOMPAS.com - Dalam sebuah wawancara dengan CNN, calon presiden AS Donald Trump menyebut tak masalah dengan kehadiran kaum muslim di AS. Dia bahkan tak membolehkan susunan kabinetnya diisi oleh muslimin.

"Saya suka kaum muslim. Menurut saya mereka orang-orang hebat," kata Trump menanggapi pertanyaan CNN terkait apakah muslim membahayakan AS.

Kandidat presiden dari Partai Republik ini menyatakan pendapatnya saat mengunjungi sebuah sekolah menengah di AS. Dalam sesi wawancara, Trump juga diberondong sejumlah pertanyaan terkait pernyataannya bahwa Presiden Barack Obama adalah seorang muslim, Trump pun tidak menjawab pertanyaan itu.

Tak hanya itu, seorang siswa tersebut juga sempat melontarkan pernyataan apakah Trump akan membolehkan seorang muslim amerika masuk dalam susunan kabinetnya. Trump kemudian menjawab, "Tentu saja, kenapa tidak. Tidak masalah itu."

Lebih jauh, Trump kepada CNN juga menyatakan dirinya memiliki banyak kawan dari kalangan muslim. Ia pun menilai kawan-kawannya itu cukup baik.

Meski tak masalah dengan kaum muslim di AS, Trump mengingatkan ada masalah di dalam umat muslim, yakni kelompok ekstrimis yang bertanggung jawab terhadap serangkaian aksi terorisme belakangan ini.

"Yang jelas, kami punya masalah dengan kelompok muslim radikal, itu tidak perlu dipertanyakan lagi," ucap Trump.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com