Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militan ISIS Bersembunyi di Kamp Pengungsi di Perancis

Kompas.com - 11/09/2015, 11:09 WIB

KOMPAS.com - Seorang anggota militan ISIS asal Suriah sedang bersembunyi di sebuah kamp migran di Calais. Militan itu berniat masuk Inggris secara ilegal dan melancarkan "serangan teror". Demikian menurut laporan media lokal Perancis seperti dikutip Telegraph, Kamis (10/9/2015).

Polisi Perancis telah diberitahu untuk mencari dan menangkap pria itu yang telah meninggalkan Suriah, Agustus lalu, dan sudah berada dalam sebuah daftar pengawasan tersangka teroris Perancis yang dikenal sebagai "fiche S". Demikian laporan La Voix du Nord, surat kabar lokal Perancis.

"Niat orang itu adalah mencapai Inggris guna melakukan serangan teroris," tulis koran itu tanpa mengutip sumber.

Harian di Perancis utara itu mengatakan, polisi yakin pria itu berada di antara sekitar 3.500 migran di kamp darurat yang dikenal sebagai "Jungle". Pemerintah Perancis telah mengumumkan akan menjadi kamp itu sebagai sebuah kamp pengungsi resmi pada awal tahun depan.

Daftar pemantauan tersangka teroris itu mencakup sekitar 5.000 orang, yang secara teoritis ditandai otoritas ketika mereka menjalani pemeriksaan identitas, misalnya dalam pemeriksaan paspor di bandara. File itu mencakup identitas seseorang, foto, alasan orang itu berada dalam daftar dan bagaimana menangani seseorang jika teridentifikasi.

Tidak dilaporkan bagaimana pihak berwenang pertama kali tahu tentang kehadiran milisi ISIS tersebut.

Menurut La Voix du Nord, polisi berada di bawah perintah untuk "menangkapnya". Otoritas lokal menolak berkomentar tetapi membantah laporan sebelumnya bahwa sekitar 40 detektif telah menyusup di kalangan migran di Calais untuk mendeteksi setiap kehadiran milisi ISIS di tengah-tengah mereka.

Seorang sumber polisi lokal juga menolak untuk membenarkan laporan itu, tetapi mengatakan kepada Telegraph, "Siapa yang bisa menjamin bahwa di antara ribuan orang Suriah yang tiba di Eropa tidak ada anggota militannya?"

Lembaga bantuan migran di Calais, Rabu lalu, mengatakan bahwa kehadiran milisi ISIS di kalangan migran di Calais "sangat mungkin" karena itu merupakan zona di mana tidak ada pemeriksaan identitas yang telah dilakukan.

Namun, beberapa orang skeptis. Claudine, relawan untuk badan amal Salaam mengatakan kepada La Voix du Nord, "Jika seorang militan ingin pergi ke Inggris, dia tidak perlu bersembunyi. Dia akan punya uang, paspor palsu dan jaringan, tidak seperti teman-teman migran kami di sini yang berjuang untuk meminta suaka (di Perancis) atau untuk masuk ke Inggris".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com