Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Hongaria Tangkap Sopir Truk Berisi 71 Jasad Migran

Kompas.com - 28/08/2015, 20:44 WIB

BUDAPEST, KOMPAS.com — Kepolisian Hongaria, Jumat (28/8/2015), menahan pengemudi truk berisi 71 jasad migran, termasuk seorang bayi, yang ditemukan di tepian sebuah jalan tol di Austria.

Pengemudi truk itu berkebangsaan Romania. Ia ditangkap saat kepolisian Austria juga menangkap tiga orang lain yang terkait kasus itu.

Jumlah jasad yang ditemukan meningkat drastis dari informasi yang disampaikan saat truk itu ditemukan pada Kamis (27/8/2015) pagi di ruas jalan antara kota Neusiedl dan Parndorf, Austria.

Saat truk itu ditemukan, polisi menyatakan terdapat 20-50 jasad manusia di dalam truk yang diduga sudah berada di tepi jalan itu sejak Rabu. Polisi Austria menduga, semua korban tewas akibat kesulitan bernapas, dan mereka semua sudah tewas sebelum truk itu memasuki wilayah Austria.

Dari ke-71 korban tewas, polisi mendata sebanyak 59 orang adalah pria, 8 perempuan, dan 4 anak, termasuk seorang bayi. Kepala kepolisian provinsi Burgenland, Hans Peter Doskozil, mengatakan, sebuah dokumen perjalanan asal Suriah ditemukan di antara korban.

Namun, lanjut Hans Peter, masih terlalu dini untuk memastikan apakah semua korban berasal dari satu negara yang sama.

"Truk itu meninggalkan Budapest pada Rabu dini hari, mencapai perbatasan Austria-Hongaria pada pukul 09.00 sebelum menyeberang perbatasan pada malam hari, dan ditemukan pada Kamis pukul 05.00 atau 06.00," kata Hans Peter.

Truk berbobot 7,5 ton itu pernah digunakan perusahaan daging ayam asal Slovakia, Hyza, dan masih terdapat slogan perusahaan itu di kedua sisinya.

Manajemen Hyza mengatakan telah menjual truk itu pada 2014. Menurut Pemerintah Hongaria, truk itu terdaftar sebagai kendaraan milik seorang warga Romania dari kota Kecskemet, wilayah tengah Hongaria.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com