Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemberontak Suriah Seret Anggota ISIS dengan Menggunakan Mobil

Kompas.com - 28/08/2015, 16:25 WIB

DAMASKUS, KOMPAS.com — Di tengah kecamuk perang di Suriah, saling pamer aksi sadis terus berlangsung antara Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan pasukan pemberontak anti-rezim Bashar al-Assad.

Salah satu aksi sadis itu baru saja direkam dalam video oleh Sakir Kader, seorang jurnalis yang bekerja untuk harian terbitan Belanda, Volkskrant. Dalam video itu, terlihat pasukan pemberontak yang berhasil mengalahkan dan menewaskan beberapa anggota ISIS dalam sebuah pertempuran di sebuah kota di Suriah.

Kemudian, jasad seorang anggota ISIS yang tewas dalam pertempuran itu diikat ke bagian belakang mobil yang digunakan para pemberontak. Mereka lalu memacu mobil tersebut keliling kota dengan menyeret jasad anggota ISIS itu.

Selain merekam aksi kejam itu, Shaker juga mengabadikan ke dalam video kehancuran di Suriah akibat pertempuran antara ISIS dan pemberontak Suriah belum lama ini. Video itu memperlihatkan sejumlah bangunan dihajar tembakan senapan mesin dan menampilkan kehidupan sehari-hari masyarakat di negara yang diamuk perang tersebut.

Tak hanya itu, video tersebut juga memperlihatkan seorang anggota ISIS yang terluka dan tergeletak di jalanan dihajar para pemberontak. Lalu, video itu diakhiri dengan menampilkan seorang anggota pemberontak merebut pisau milik seorang anggota ISIS yang kemudian digunakan untuk memenggalnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com