Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Minta Pulau-pulau di Samudra Hindia Waspadai Serpihan Pesawat

Kompas.com - 03/08/2015, 17:12 WIB

SAINT-DENIS, KOMPAS.com — Pemerintah Malaysia meminta masyarakat di pulau-pulau Samudra Hindia di sekitar Pulau Reunion untuk ikut serta mencari serpihan-serpihan pesawat setelah benda yang diduga bagian dari sayap pesawat MH370 ditemukan.

Wartawan BBC, Karen Allen, yang berada di Pulau Reunion, mengatakan bahwa salah satu benda yang ditemukan berada di sebuah pantai berbatu yang terletak di sebelah utara dari serpihan yang diduga sebagai bagian dari pesawat.

Bagian pesawat tersebut sudah dibawa ke Perancis untuk menjalani pengujian. Namun, beberapa benda lain yang ditemukan pada akhir pekan tersebut bukan berasal dari pesawat. Tim polisi dan fotografer forensik kemudian dipanggil, dan benda tersebut diamankan.

Menanggapi benda kedua yang ditemukan pada Minggu (2/8/2015), Direktur Jenderal Penerbangan Sipil Malaysia Azharuddin Abdul Rahman memberikan komentarnya kepada kantor berita Associated Press.

"Saya membaca di media-media, (serpihan baru) itu adalah bagian dari pintu. Namun, saya mengecek ke Otoritas Penerbangan Sipil, dan orang-orang di lokasi di Reunion, mengatakan bahwa itu adalah tangga rumah," ujar Azharuddin.

Kantor berita AFP mengabarkan, Minggu (2/8/2015), bahwa salah satu fotografernya juga melihat potongan besi dengan aksara China menempel pada sebuah pegangan berlapis kulit. Potongan besi berukuran sekitar 100 sentimeter persegi itu lalu diletakkan pada kotak besi dan dibawa pergi. Namun, beberapa pengguna internet yang berkomentar di media sosial menyatakan bahwa itu mungkin adalah bagian dari ketel.

Sumber yang dekat dengan AFP menyatakan bahwa obyek atau serpihan yang mungkin tidak berasal dari pesawat itu sudah diajukan sebagai bukti pada hari Minggu.

Juru bicara pemerintah kota St Andre, lokasi penemuan sayap pesawat, mengatakan bahwa saat orang semakin waspada, hal itu justru membuat mereka akan berpikir bahwa setiap benda metal yang ditemukan di pantai berasal dari pesawat MH370.

"Namun, ada obyek-obyek yang ditemukan di sepanjang pantai, laut, yang terus-terusan menghantarkan barang-barang ini," kata Jean-Yves Sambiman, juru bicara pemerintah kota St Andre, kepada AFP.

Kementerian Perhubungan Malaysia mengatakan, mereka kini berniat memperluas pencarian serpihan di sekitar Reunion. Malaysia akan meminta wilayah-wilayah di sekitarnya untuk melihat jika ada serpihan lain yang mungkin berasal dari MH370.

Menteri Transportasi Liow Tiong Lai mendesak otoritas di kawasan tersebut untuk mengizinkan pakar "melakukan analisis substantif lebih mendalam jika ada serpihan lain yang muncul ke daratan".

Namun, dia juga meminta kepada masyarakat untuk membiarkan penyelidikan berjalan "demi keluarga dan kerabat dari penumpang MH370 yang tak sabar menanti kabar dan telah banyak menderita selama ini".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com