Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/06/2015, 20:19 WIB

PARIS, KOMPAS.com - Pemerintah Perancis, Rabu (24/6/2015), sudah memanggil duta besar Amerika Serikat di Paris terkait dengan dugaan AS memata-matai Presiden Prancis, Francois Hollande, dan dua presiden pendahulunya.

Para pejabat Perancis mengatakan Menteri Luar Negeri Perancis, Laurent Fabius, sudah memanggil Jane Hartley untuk membahas masalah tersebut.

Situs pembocor rahasia, Wikileaks, melaporkan Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, NSA, memata-matai presiden Perancis sepanjang periode 2006 hingga 2012.

Presiden Hollande sudah meminta untuk menggelar rapat darurat dan mengatakan Perancis tidak akan mentolerir tindakan-tindakan yang mengancam keamanannya.

Sementara Amerika Serikat mengatakan tidak akan memberi komentar atas 'tuduhan intelijen tertentu'.

Bagaimanapun juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika Serikat, Ned Price, mengatakan 'tidak menjadikan komunikasi Hollande sebagai sasaran dan tidak akan menjadikannya sebagai sasaran.'

Seorang pejabat tinggi intelijen Perancis juga direncanakan akan terbang ke Washington untuk membicarakan dugaan mata-mata ini.

Dokumen-dokumen NSA yang dibocorkan Wikileaks itu kini sudah diterbitkan oleh koran Prancis, Liberation, dan situs penyelidikan Mediapart. NSA sebelumnya juga dituduh memata-matai Kanselir Jerman, Angela Merkel, dan pemimpin Brasil maupun Meksiko.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com