Namun, tak seperti sejumlah dokumen yang dipublikasikan kepada masyarakat AS, Pemerintah AS untuk sementara tetap akan menyimpan dan merahasiakan rincian tumpukan film porno itu.
Koleksi film-film biru itu ditemukan di antara tumpukan buku, manuskrip, dan esai saat Navy Seals menyerbu persembunyian Bin Laden pada 2011. Namun, tidak diketahui apakah koleksi film porno itu adalah milik Bin Laden atau anak buahnya.
"Kami belum memiliki rencana untuk memublikasikan itu dalam waktu dekat ini," kata juru bicara Kantor Direktur Intelijen Nasional (ODNI), Brian Hale, kepada harian The Telegraph.
Intelijen AS juga menemukan film-film porno dalam sejumlah komputer yang dibawa pasukan Seals dari persembunyian Bin Laden di Pakistan.
Deretan dokumen yang disebut "Rak Buku Bin Laden" itu diungkap Direktur Intelijen Nasional AS yang telah merilis lebih dari 100 jenis dokumen ditemukan di persembunyian pemimpin Al Qaeda itu di Pakistan.
Pasukan elite Navy Seals mengambil berbagai dokumen itu dalam penyerbuan di Abbottabad pada 2 Mei 2011 yang berujung pada kematian Osama bin Laden, buruan nomor satu AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.