Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres JK Temui Pangeran Andrew di Istana Buckingham

Kompas.com - 14/05/2015, 14:08 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis

LONDON, KOMPAS.com — Hari ini, Kamis (14/5/2015), Wakil Presiden Jusuf Kalla menemui Pangeran Andrew di Istana Buckingham, London, Inggris. Pertemuan yang berlangsung tertutup itu dijadwalkan mulai pukul 15.35 waktu setempat, atau pukul 22.35 WIB.

Belum jelas agenda pertemuan kedua pihak di Istana itu. Dino Rachmadiana Kusnadi, Konselor Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya Kedutaan Besar RI di London, mengatakan, pertemuan itu berlangsung dalam jamuan minum teh ala Kerajaan Inggris.

"Acara minum teh, bukan sekadar minum teh, melainkan ada misi penting di dalam pertemuan itu. Saya belum bisa menjelaskan apa yang akan dibicarakan dalam pertemuan itu," kata Dino Rachmadiana, sebelum pertemuan Wakil Presiden dengan Pangeran Andrew.
    
Pangeran Andrew atau The Duke of Yorko adalah anggota keluarga Kerajaan Inggris yang menjadi ahli waris takhta kerajaan keenam. Andrew bertugas mendukung tugas Ratu Inggris dalam hal pendidikan dan keahlian, kewirausahaan, dan rekayasa.
    
Andrew yang lahir pada 19 Februari 1960 merupakan anak ketiga dari pasangan Ratu Elizabeth II dan Duke of Edinburgh (Pangeran Philips).

Dia menyandang gelar Pangeran Andrew dan menjadi Duke of York saat menikah dengan Sarah Ferguson tahun 1986. Sebelumnya, Andrew pernah bergabung dengan angkatan laut Inggris dan menjadi perwira penerbang tahun 1981.

Menurut Dino, biasanya pertemuan tersebut membahas kerja sama antar-kedua negara. Hubungan kerja sama Indonesia-Inggris semakin meningkat seiring dengan meningkatnya intensitas kunjungan pejabat kedua negara.

Sebelumnya, pada 30 Oktober 2014, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris dengan sejumlah menteri.
    
Selain menemui Pangeran Andrew, Jusuf Kalla juga menggelar rangkaian acara resmi di London.

Beberapa acara yang akan dijalani Kalla hari ini adalah menemui kalangan pengusaha Inggris di Kantor Kedutaan Besar RI di London.

Mereka tergabung dalam perusahaan Olam International Ltd, Jardines and Matheson Holdings Ltd, dan Standard Chartered Bank.

Kalla juga menggelar pertemuan dengan CEO Asia House Michael Lawrence. Asia House merupakan organisasi non-profit yang menaruh perhatian pada persoalan seni, budaya, dan kerja sama ekonomi.

Pada malam hari, Kalla menggelar pertemuan dengan perwakilan masyarakat Indonesia yang ada di Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com