Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Jaksa Australia Lobi Sejumlah Negara untuk Akhiri Hukuman Mati

Kompas.com - 04/05/2015, 08:41 WIB
KOMPAS.com - Mantan Jaksa Agung Australia, Philip Ruddock, menyurati Jaksa Agung dan Duta Besar negara-negara yang warganya dieksekusi mati pekan lalu di Indonesia, untuk mendorong upaya menghapuskan hukuman mati di dunia. Ia juga melobi Amerika Serikat, China, Iran dan Arab Saudi untuk mengakhiri hukuman mati di negara-negara itu.

Pemimpin sindikat penyelundup narkoba Bali Nine, yaitu Andrew Chan (31 tahun), dan Myuran Sukumaran (34) dieksuki mati bersama 6 terpidana mati lainnya oleh regu tembak di Pulau Nusakambangan Rabu (29/4/2015) dini hari pekan lalu.
 
Kedua pria itu dihukum mati karena terlibat dalam rencana penyelundupan 8 kilogram heroin ke Australia.
 
Ruddock mengatakan dirinya telah menyurati  jaksa agung dan duta besar seluruh negara yang warganya dieksekusi mati di Indonesia.  "Dalam surat itu saya mengatakan kepada mereka untuk bekerjasama dengan Australia sebagai upaya konstruktif untuk mengatasi masalah ini,”
 
Dia mengatakan diskusi mengenai penghapusan hukuman mati didunia harus melibatkan Amerika Serikat.
 
"Jika negara adidaya di dunia masih mempertahankan hukuman mati, maka akan sangat sulit untuk berdebat dengan negara berpengaruh lain yang masih menerapkan hukuman mati kepada ribuan orang seperti Iran, China dan Arab Saudi,” kata Ruddock.
 
Ruddock mengatakan penjahat paling kejam sekalipun cukup dijatuhi hukuman pemenjaraan saja, bukan hukuman mati.
 
"Hukuman mati berdasarkan banyak penelitian yang dilakukan oleh pakar kriminolog ternyata tidak banyak memberi efek jera,” katanya. "Tampaknya menurut pandangan saya hal yang perlu diberikan pemahaman kepada orang adalah, jika Anda mau melakukan kegiatan kriminal Anda perlu memperhatikan keefektifan dari penegakan hukum yang dilakukan.”
 
Ruddock mengatakan dirinya berharap kematian Chan dan Sukumaran tidak menjadi sia-sia.
 
Ia telah meminta perpustakaan parlemen untuk mengumpulkan informasi bagi delegasi Australia tentang bagaimana negara-negara yang mereka kunjungi menerapkan hukuman mati.
 
Isu hukuman mati telah berhasil dibahas dengan Vietnam di masa lalu, kata Ruddock.
 
"Setelah saya mengangkat masalah ini dengan Vietnam, Vietnam menghindari vonis hukuman mati dalam sejumlah kasus yang bisa jadi diterapkan hukuman mati,” katanya.
 
Namun ia tidak setuju dengan komentar dari Menteri Pertanian Barnaby Joyce pekan lalu bahwa "diskusi" tentang hukuman mati diperlukan di Australia.
 
Joyce mengatakan banyak pemilihnya mengaku mendukung hukuman mati. Joyce juga mengaku terkejut oleh sentimen tersebut, karenanya Joyce mengatakan,  "Kita mendiskusikan hukuman mati di negara orang lain, kita juga harus membahas isu itu didalam negeri,”
 
Ruddock mengatakan, ia akan membantu Joyce menyediakan argumen mengenai desakan pembahasan hukuman mati di Australia. Namun menurutnya, penelitian menunjukkan hukuman mati tidak memiliki nilai jera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com