KATHMANDU, KOMPAS.com — Nepal dan India bagian utara diguncang gempa bumi dengan kekuatan yang dahsyat. Akibatnya, banyak bangunan ambruk dan ratusan penduduk tewas.
Berdasarkan catatan Badan Survei Geologi AS (USGS), gempa tersebut berkekuatan 7,9 skala richter (SR). Pusat gempa berada di dekat ibu kota Nepal, Kathmandu, dan kota Pokhara, pada kedalaman 15 kilometer.
Sampai saat ini, jumlah korban tewas masih terus bertambah. Sesaat setelah gempa mengguncang, dilaporkan dua orang tewas. Tak lama kemudian, Kementerian Dalam Negeri Nepal merilis pernyataan tak kurang dari 144 tewas, sementara kepolisian Nepal melaporkan korban tewas mencapai 449 orang.
Getaran gempa juga menyebabkan menara bersejarah Dharahara roboh. Padahal, ada sekitar 400 orang yang diperkirakan tengah berkunjung di sana.
Gempa juga menyebabkan kepanikan para pendaki Puncak Everest. Gempa dilaporkan telah menimbulkan longsoran hebat sehingga merusak area base camp yang sedang disesaki pendaki. Sejauh ini, tak ada laporan korban jiwa, tetapi beberapa pendaki terjebak.