Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iran Desak Arab Saudi Hentikan Intervensi Militer di Yaman

Kompas.com - 26/03/2015, 17:05 WIB
TEHERAN KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri Iran, Kamis (26/3/2015), mendesak Arab Saudi segera menghentikan operasi yang disebut sebagai "agresi militer" di Yaman. Demikian dikabarkan kantor berita Fars.

"Serangan terhadap kedaulatan Yaman yang dipimpin Arab Saudi harus segera dihentikan," kata Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif.

"Kami akan menggunakan segala cara untuk mengendalikan krisis di Yaman," tambah Zarif yang sedang berada di Lausanne, Swiss untuk bernegosiasi dengan negara Barat terkait program nuklir negeri itu.

"Irang mendesak semua agresi militer dan serangan udara terhadap Yaman dan rakyatnya segera dihentikan. Aksi militer di Yaman, yang sedang menghadapi krisis domestik, akan semakin memperburuk situasi dan menghilangkan semua upaya untuk menghentikan krisis lewat jalan damai," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Marzieh Afkham, seperti dikutip Reuters.

Arab Saudi menggelar operasi "Decisive Storm" pada Rabu (24/3/2015) malam untuk menghadapi milisi Houthi yang kini mengepung kota pelabuhan Aden, di mana Presiden Yaman Abd-Rabbo Mansour Hadi berada setelah melarikan diri dari Sanaa.

Sejauh ini Iran membantah telah menyediakan uang dan melatih milisi Syiah Houthi yang kini menduduki ibu kota Yaman, Sanaa, seperti yang banyak ditudingkan negara Barat dan para pejabat Yaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Al Arabiya
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com