"Sebuah helikopter militer pemerintah Suriah jatyuh di kawasan Jabal al-Zawiya yang merupakan basis kelompok Front Al-Nusra yang terafiliasi dengan Al-Qaeda," kata Rami Abdel Rahman, direktur Lembaga Pemantau HAM Suriah.
"Empat kru helikopter ditangkap anggota milisi dan kru kelima tewas dibunuh orang bersenjata dari desa yang tak jauh dari lokasi jatuhnya helikopter," gtambah Rami.
Sementara itu, akun Twitter resmi milik Front Al-Nusra merilis foto dan video para kru helikopter yang ditahan tersebut. Dalam foto itu ditampilkan sang pilot dengan luka yang dibalut duduk di depan bendera Al-Nusra.
"Untuk anak-anak Muslim, untuk ibu mereka dan mereka yang tewas dua hari lalu karena serangan senjata kimia mereka," ujar seorang pria berjenggot sambil menunjuk ke arah pilot yang terluka itu.
Serangan yang diduga menggunakan senjata kimia seperti yang disebutkan pria berjenggot itu terjadi pada 17 Maret lalu di desa Sarmin, provinsi Idlib yang menewaskan sebuah keluarga beranggotakan enam orang.
Stasiun televisi pemerintah Suriah membenarkan sebuah helikopter militer jatuh di provinsi Idlib karena masalah teknis dan upaya pencarian kru helikopter itu tegah digelar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.