Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBB Ajak Dunia Hentikan Aksi ISIS Hancurkan Peradaban Irak

Kompas.com - 09/03/2015, 15:05 WIB
NEW YORK, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, Senin (9/3/2015), mengajak komunitas internasional untuk menghentikan ulah Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang menghancurkan situs-situs bersejarah di Irak.

Pernyataan Sekjen PBB ini muncul beberapa jam setelah Kementerian Purbakala dan Turisme Irak menyerukan koalisi internasional pimpinan AS untuk menggelar serangan udara terhadap ISIS demi melindungi situs-situs bersejarah itu.

ISIS memicu kemarahan dunia setelah mereka menghancurkan kota kuno Nimrud dan merusak berbagai artefak kuno di museum kota Mosul.

Kini, ISIS tengah menghancurkan kota kuno Hatra, yang berusia lebih dari 2.000 tahun dan masuk ke dalam daftar warisan dunia UNESCO.

"Sekretaris jenderal menyerukan kepada komunitas internasional untuk segera menghentikan aktivitas teroris ini dan memerangi penyelundupan artefak sejarah," ujar Ban Ki-moon lewat juru bicaranya.

"Penghancuran warisan budaya kita seperti ini adalah sebuah kejahatan perang dan semua pelakunya harus mempertanggungjawabkan perbuatannya," lanjut Ban.

Penghancuran situs-situs bersejarah di Irak terjadi di wilayah negeri itu yang diduduki ISIS, terutama di provinsi Nineveh, di mana Irak tak memiliki pasukan keamanan untuk merespon penghancuran itu.

Di wilayah yang diduduki ISIS terdapat 1.800 dari 12.000 peninggalan bersejarah Irak, termasuk beberapa kota kuno seperti Nimrud dan Hatra yang berusia di atas 2.000 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com