Kementerian Luar Negeri Romania tidak menyebut nama diplomat yang diberhentikan tersebut.
Persoalan bermula ketika pekan lalu kedutaan mengirimkan undangan untuk acara yang dihadiri oleh Presiden Klaus Iohannis dalam kunjungannya ke Paris pada Selasa (10/2/2015).
Namun, tanpa sengaja, undangan yang disebar lewat e-mail itu juga disertakan lembaran kerja yang menyebut beberapa tamu sebagai "tak diinginkan" dan seorang tamu disebut "menakutkan".
Duta Besar Romania untuk Perancis, Bogdan Mazuru, mengatakan, insiden itu disesalkan dan ia bersedia menjelaskan ke parlemen bila diperlukan.
Kedutaan telah meminta maaf atas pengiriman lembar kerja berisi keterangan para tamu, tetapi menegaskan bahwa keterangan itu bersifat pribadi. Namun, kemarahan sejauh ini belum mereda.
Kementerian Luar Negeri Romania menambahkan, diplomat kedua juga dipanggil pulang. Ia diketahui bekerja di Institut Kebudayaan Romania di ibu kota Perancis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.