Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Televisi Tayangkan Adegan "Gay" Berciuman, Picu Protes di Angola

Kompas.com - 05/02/2015, 16:19 WIB

LUANDA, KOMPAS.com — Produser opera sabun di Angola mengajukan permintaan maaf secara terbuka setelah salah satu episode acara tersebut menayangkan pasangan gay yang tengah berciuman.

Adegan ciuman kedua pria itu menyulut kemarahan para pemirsa dan stasiun televisi pemerintah yang menyiarkannya sudah menunda tayangan film seri Jikulumessu karena "alasan teknis".

Walau homoseksual tidak melanggar hukum di Angola, seperti dilaporkan media setempat, banyak pemirsa yang berpendapat adegan tersebut sudah terlalu berlebihan. Opera sabun itu diproduksi sebuah rumah produksi milik putra presiden.

Jose Eduardo Paulino dos Santos, yang merupakan seniman terkenal dengan nama panggung Coreon Du, sering dituduh mempromosikan homoseksualitas di Angola, yang sebagian masyarakatnya masih memiliki pandangan konservatif.

Perusahaan miliknya, Semba Production, mengatakan sedang meninjau kembali program itu dan meminta maaf atas ketersinggungan yang disebabkan. Opera sabun Jikulumessu disiarkan setiap hari pada jam tayang utama sampai stasiun TV menunda penyiarannya pada Senin malam (2/2/2015).

Opera sabun ini merupakan program kedua di Angola yang menampilkan gay dan lesbian, tetapi sebelumnya pemeran prianya tidak pernah tampil berciuman, sementara adegan ciuman pasangan heteroseksual sudah kerap ditayangkan di televisi tanpa terkena sensor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com