Tembakan Meriam Hantam Bus di Donetsk, 13 Tewas

"Sebanyak 12 orang tewas di dalam sebuah bus listrik dan seorang lagi di dalam sebuah mobil yang kebetulan melintas. Belasan orang lain juga terluka," ujar seorang pejabat kota Donetsk, kubu terkuat pemberontak pro-Rusia.

Tembakan meriam menghujani sebuah kawasan di dekat Bandara Donetsk sejak Rabu (21/1/2015) malam. Kawasan yang ditembaki itu merupakan pusat bentrokan dalam beberapa hari terakhir.

"Pada Rabu malam itu, tembakan meriam juga menghantam sebuah bus lainnya dan menewaskan seorang warga," kata Ivan Prikodho, salah seorang pejabat kota Donetsk.

Aksi kekerasan yang terjadi pada Kamis ini muncul beberapa jam setelah Menteri Luar Negeri Rusia, Ukraina, Jerman, dan Perancis berunding di Berlin dan sukses menghasilkan kesepakatan gencatan senjata.

Namun, pertemuan di Berlin itu sejauh ini hanya berhasil mencapai kesepakatan penghentian tembak-menembak dan belum berhasil menelurkan hasil signifikan untuk menyudahi pertumpahan darah yang sejak April 2014 sudah menewaskan sedikitnya 4.800 orang.