Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diculik sejak Berusia 4 Tahun, Pria China Bertemu Kembali dengan Ayahnya

Kompas.com - 14/01/2015, 16:12 WIB
BEIJING, KOMPAS.com — Peristiwa mengharukan terjadi di Sichuan, China, ketika seorang pria yang diculik sejak berusia empat tahun bertemu kembali dengan ayah kandungnya, 24 tahun setelah peristiwa penculikan itu.

Pria bernama Sun Bin itu diculik pada 1991 dari sebuah pasar makanan di kota Chengdu, provinsi Sichuan. Di pasar itu, ayah Sun Bin bekerja sebagai salah satu pedagang sayur-mayur. Sun Bin kecil kemudian dibawa para penculiknya ke kota Xuzhou, Jiangsu.

Meski telah 24 tahun terpisah dari orangtuanya, Sun Bin yang kini berusia 28 tahun masih memendam keinginan besar untuk bertemu ayah dan ibunya.

Sun Bin kemudian meminta bantuan kepada biro keamanan publik yang akhirnya berhasil menemukan lokasi sang ayah dan membantu mempertemukan kembali Sun Bin dan ayah kandungnya.

Ketika akhirnya bertemu kembali dengan ayah kandungnya, Sun Bin tak kuasa menahan air matanya saat memeluk ayahnya dengan erat. Saat air mata bahagia kedua orang itu mulai berhenti, ayah Sun Bin menunjukkan sejumlah foto yang diambil tak lama sebelum Sun Bin diculik.

"Saat festival musim gugur, saat dia berusia 4 tahun 15 hari, kami mengambil fotonya," kata ayah Sun Bin kepada wartawan sambil menunjukkan foto Sun Bin bersama ayah dan ibunya.

"Empat hari setelah foto ini diambil, Sun Bin diculik," kenang sang ayah.

Setelah putra mereka diculik, ayah Sun Bin berusaha keras mencari bocah itu dan menempelkan pemberitahuan anak hilang di berbagai tempat. Ayah Sun Bin juga berusaha mencari anak itu hingga ke kota Chongqing, Ganzi, dan Henan, tetapi semua usahanya saat itu berakhir dengan kegagalan.

Sayangnya sejumlah laporan media tidak menyebutkan keberadaan ibu Sun Bin saat ini atau apakah pria itu bisa bertemu dengan ibu kandungnya. Namun, Sun Bin bertemu dengan adik perempuannya untuk kali pertama. Adik perempuannya itu masih di dalam kandungan ketika Sun Bin diculik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com