Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat YouTube, Boko Haram Ancam Kamerun

Kompas.com - 07/01/2015, 20:05 WIB
ABUJA, KOMPAS.com — Pemimpin kelompok militan Boko Haram Abubakar Shekau lewat sebuah video yang diunggah ke situs YouTube mengumbar ancaman terhadap Kamerun.

Lewat video yang diunggah pada Senin (5/1/2015) itu, Shekau menebar ancamannya langsung kepada Presiden Kamerun Paul Biya setelah berulang kali terlibat kontak senjata dengan militer Kamerun di wilayah utara negeri itu.

"Hai Paul Biya, jika kau tak menghentikan rencana jahatmu, kau akan merasakan apa yang dirasakan Nigeria. Pasukanmu tak bisa melakukan apa pun terhadap kami," kata Shekau yang dalam video itu menggunakan bahasa Arab.

Ini adalah kali pertama Shekau mengancam langsung Kamerun dan sekaligus pengakuan pertama soal operasi Boko Haram di wilayah Kamerun.

Wilayah utara Kamerun beberapa kali menjadi ajang baku tembak dengan Boko Haram dan pada 28 Desember lalu, Yaounde untuk pertama kalinya mengerahkan pesawat-pesawat jet untuk menyerang Boko Haram.

Serangan udara itu diperintahkan langsung oleh Presiden Biya setelah pasukan Boko Haram melintasi perbatasan Nigeria-Kamerun dan menduduki sebuah pos militer.

Presiden Kamerun telah mengeluarkan serangkaian pernyataan keras terhadap Boko Haram dan pada Oktober tahun lalu bersumpah akan memerangi kelompok itu hingga Boko Haram binasa.

Pada Mei tahun lalu, sebuah pertemuan tingkat tinggi yang melibatkan negara-negara tetangga Nigeria digelar di Perancis dan dirancang untuk mendeklarasikan perang terhadap Boko Haram.

Namun, kesepakatan kunci KTT itu untuk membentuk pasukan regional hingga kini belum terwujud. Sementara pemerintah Kamerun berulang kali mengkritik buruknya koordinasi antarnegara dalam merespons aksi Boko Haram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com